SI PITUNG Jawara Baru Sistem Informasi Manajemen LPMP Provinsi DKI Jakarta

Di era digital saat ini, pengelolaan data dan sumberdaya pada suatu lembaga atau instansi menjadi sesuatu yang sangat diperlukan. Kebutuhan informasi dan layanan pada stakeholder yang cepat, tepat, dan real time dapat menjadi salah satu kebijakan prioritas untuk meningkatkan layanan dan kualitas informasi. LPMP Provinsi DKI Jakarta sebagai salah satu lembaga pemerintah yang memberikan layanan pada stakeholder di dalam dan bahkan di luar wilayah Provinsi DKI Jakarta, tentunya perlu didukung oleh perangkat-perangkat yang dapat memberikan dukungan layanan secara optimal dan memberikan informasi yang akurat dan real time kepada stakeholder. Salah satu perangkat pendukung tersebut adalah adanya sistem yang terintegrasi yang dapat mengintegrasikan data, sumberdaya, dan aktifitas yang ada di LPMP Provinsi DKI Jakarta.

Hal tersebut sejalan dengan tugas LPMP Provinsi DKI Jakarta sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, yaitu melakukan pengembangan dan pengelolaan sistem informasi mutu pendidikan dasar dan pendidikan menengah, serta melakukan penyiapan perangkat sistem informasi pendidikan dasar dan pendidikan menengah.

Pada tahun 2020 telah disusun Perancangan Sistem Informasi Mutu Pendidikan di LPMP Provinsi DKI Jakarta. Kegiatan ini menghasilkan beberapa prioritas rancangan sistem informasi yang akan dibuat dan diwujudkan secara bertahap. Beberapa aplikasi rintisan yang ada sudah mulai digunakan, dan nantinya akan dirangkai menjadi aplikasi sistem informasi manajemen terpadu LPMP Provinsi DKI Jakarta yang akan mewujudkan pengelolaan data dan informasi yang terintegrasi.

Aplikasi-aplikasi yang telah dirintis sebelumnya maupun yang baru, dan dirangkai menjadi aplikasi Sistem Informasi Manajemen (SIM) Terpadu telah di-launching penggunaannya oleh Kepala LPMP Provinsi DKI Jakarta, Moch.Salim Somad, S.Kom, M.Pd pada tanggal 17 Agustus 2021.  Kegiatan launching  SIM Terpadu bertepatan dengan kegiatan Upacara dan Perayaan Hari Kemerdekaan Ke-76 Republik Indonesia secara daring yang diikuti oleh semua pegawai. SI PITUNG (Sistem Informasi Program Inovasi Terpadu UNGgulan) pada kegiatan ini secara resmi dikukuhkan sebagai  nama SIM Terpadu LPMP Provinsi DKI Jakarta. Setelah pengukuhan nama SIM, dilanjutkan dengan over view SI PITUNG yang merupakan penjelasan secara singkat terkait dengan SIM.

Agar SI PITUNG tersebut dapat dipahami dengan baik dan digunakan oleh berbagai pihak yang membutuhkan, diselenggarakan juga kegiatan “Launching  SIM Terpadu LPMP Provinsi DKI Jakarta” secara daring yang diikuti oleh semua pegawai pada tanggal 23 Agustus 2021. Kepala LPMP Provinsi DKI Jakarta, Moch. Salim Somad, S.Kom, M.Pd, dalam pengarahannya memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Tim Pengembang Sistem Informasi dan semua pegawai yang sudah bersinergi mewujudkan SIM Terpadu LPMP Provinsi DKI Jakarta.  Pak Salim juga menghimbau kepada semua pegawai untuk memanfaatkan SI PITUNG dengan sebaik-baiknya untuk kinerja lembaga yang lebih baik lagi. Melalui SI PITUNG, lembaga dapat meningkatkan pelayanan data dan informasi kepada pelanggan baik internal dan eksternal, serta memberikan kemudahan dalam menjalankan tugas sehari-hari. Pada kegiatan ini juga diresmikan logo dari SI PITUNG yang akan dimasukkan ke dalam SIM.

Setelah arahan dari Bapak Kepala LPMP Provinsi DKI Jakarta, kegiatan dilanjutkan dengan  paparan materi terkait SIM SI PITUNG dan sesi tanya jawab yang berlangsung hangat dan dinamis yang dimoderatori oleh Noor Fatimah, S.KM. Paparan materi disampaikan dengan lengkap dan tuntas oleh Haryanto, S.Kom, M.Si, yang merupakan salah satu dari anggota Tim Pengembang Sistem Informasi yang juga merupakan PTP Ahli Muda LPMP Provinsi DKI Jakarta. Pada paparan materi dijelaskan fitur-fitur yang terdapat pada aplikasi, teknis penggunaan, dan siapa saja yang diberikan wewenang untuk mengakses SIM tersebut.

Selain itu Koordinator Fungsi Pengembangan dan Pengelolaan Sistem Informasi, Uswatun Hasanah, SE, M.Ak menegaskan bahwa terdapat beberapa fitur yang sudah siap untuk digunakan dan dimanfaatkan untuk meningkatkan kinerja Lembaga maupun fungsi pengendalian program, diantaranya :

• Fitur BDR berfungsi untuk mengupload output kegiatan bulanan ASN
• Fitur Penugasan berfungsi untuk penerbitan surat penugasan, jadwal penugasan dan laporan kegiatan setelah penugasan
• Fitur Kegiatan berfungsi untuk mengisi perencanaan kegiatan, penjadwalan kegiatan, telaah staf kegiatan dan realisasi kegiatan.

Selanjutnya, pada saat sesi tanya jawab, diperoleh banyak saran dan masukkan terkait fitur-fitur pada aplikasi untuk perbaikan dan pengembangkan SIM yang akan disesuaikan dengan kebutuhan dan prioritas lembaga.

Tetap semangat dalam bekerja, kerja keras, cerdas, dan tuntas.  Mari manfaatkan dengan sebaik-baiknya teknologi yang ada untuk kinerja lembaga yang lebih baik lagi. (Nurfa).