Peningkatan Mutu Pembelajaran Jarak Jauh
Anna Fri Widuri, S.E., M.Pd.
Awal tahun 2020 dunia diguncang dengan merebaknya wabah Covid-19 (Corona Virus Disease 19), termasuk Indonesia. Pemerintah berusaha memutus penyebaran virus tersebut dengan belajar, bekerja dan beribadah dari rumah. Jargon “Merdeka Belajar” yang digaungkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menjadi sinkron dengan situasi tersebut. Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) diterapkan untuk keberlangsungan hak anak untuk tetap mendapatkan pendidikan.
LPMP Provinsi DKI Jakarta sebagai lembaga yang memfokuskan untuk meningkatkan mutu pendidikan di tingkat provinsi melakukan inisiatif mengadakan pendampingan untuk membumikan “Merdeka Belajar” yang dimaksud oleh Menteri pendidikan disesuaikan dengan penerapan Pembelajaran Jarak Jauh (PPJ). Bimbingan teknis peningkatan mutu Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) didasarkan pada konsep kesesuaian, keterpakaian dan kebermanfaatan bagi semua guru SD di wilayah DKI Jakarta. Karena itu struktur program disusun sesuai dengan kebutuhan guru menghadapi situasi dan kondisi peserta didik, guru serta orangtua.
Secara umum kegiatan ini dimaksudkan untuk mewujudkan sekolah yang mampu melaksanakan peningkatan mutu dalam memberikan layanan prima dan menjadi benchmark (patok duga) dan rujukan bagi sekolah lain di sekitarnya serta jadi acuan bagi pembinaan para pemangku kepentingan dalam melakukan pembinaan. Selain itu juga bertujuan untuk memfasilitasi guru-guru tingkat SD dalam melaksanakan peningkatan mutu PJJ dengan segala kreatifitasnya masing-masing sebagai model yang baik (good practices) bagi guru lain, memberikan bimbingan kepada guru-guru tingkat SD dalam melaksanakan program peningkatan mutu PJJ, memfasilitasi guru dalam menyusun dan melaksanakan rancangan pembelajaran yang sesuai dengan situasi dan kondisi terbatas, serta mendokumentasikan pengalaman inspiratif peningkatan mutu PJJ dalam bentuk portofolio.
Bimtek ini dilaksanakan pada tanggal 23, 24, 25 dan 28 September 2020. Dengan moda daring, peserta diberikan pemahaman materi-materi terkait dengan PJJ, literasi dalam PJJ, pemanfaatan aplikasi dan media dalam PJJ, model pembelajaran dalam PJJ, dan pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar dalam PJJ. Selain itu peserta juga diberikan penugasan melalui media whatsapp group dan google classroom, dengan harapan makin memahami hal-hal yang telah disampaikan pemateri sebelumnya.
Kegiatan ini diawali dengan pembukaan oleh kepala LPMP Provinsi DKI Jakarta Bapak Moch. Salim Somad, S.Kom, M.Pd dan dilanjutkan dengan Arahan Kebijakan Dinas Provinsi DKI Jakarta oleh Bapak Drs. Momon Sulaeman, M.Pd selaku Kepala Bidang SD. Adapun materi umum yang masih dibutuhkan sekolah yaitu Peningkatan Kualitas Sekolah: Merdeka Belajar-Membangun Sekolah Unggul di isi oleh Bapak Munif Chatib, M.Pd. dari School of Human (SOH). Pada 3 hari berikutnya, materi disajikan oleh Widyaiswara LPMP Provinsi DKI Jakarta, Rahmah Kurniawaty, S.S, M.Kom dan guru SDN Cipete Utara 15 Pg, Bapak Maulana Yusuf, M.Pd.
Bimtek Peningkatan Mutu Pembelajaran Jarak Jauh ini diikuti oleh perwakilan 11 kota administrasi yang ada di Propinsi DKI Jakarta. Masing-masing kota diwakili oleh satu sekolah yang terdiri dari 1 kepala sekolah dan 2 guru. Semoga informasi yang bermanfaat dari kegiatan ini dapat diterapkan dengan baik agar sekolah semakin dapat meningkatkan mutu pembelajaran dan menjadi rujukan bagi sekolah di sekitarnya.
