GEBYAR HARDIKNAS 2018 LPMP DKI JAKARTA
UPT Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di DKI Jakarta menggelar Gebyar Hardiknas 2018 pada tanggal 21sampai dengan 27 April 2018. Tema Gebyar Hardiknas 2018 ini adalah “Menguatkan Pendidikan, Memajukan Kebudayaan”.UPT yang bergabung bersama LPMP DKI Jakarta untuk berpartisipasi pada gebyar ini adalah Museum Nasional Indonesia, P4TK Bahasa, Museum Kebangkitan Nasional, Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Museum Sumpah Pemuda dan Museum Basuki Abdullah.
Berbagai Kegiatan di gelar dengan saling berkoordinasi antar UPT selama sepekan yang lalu. Secara Rinci Rangkaian Kegiatan adalah sebagai berikut :
Sabtu, 21 April 2018, Museum Nasional Indonesia, Pembukaan Hardiknas Provinsi DKI Jakarta, Seluruh UPT mengirimkan perwakilannya untuk acara ini. Dibuka oleh Dr. Luizah F.Saidi, M.Pd, Kepala P4TK Bahasa. Setelah pembukaan dilanjutkan dengan penampilan tarian massal dari siswa siswi Sekolah Dasar perwakilah dari beberapa UPT dan Tampilan pertunjukan gamelan dari Binaan Museum Nasional Indonesia.
Minggu, 22 April 2018, Museum Nasional Indonesia dan Plaza Insani, Pada rangkaian kegiatan hari kedua ini Kegiatan di MNI pagi hari difokuskan pada kegiatan Lomba mewarnai untuk siswa Siswi jenjang SD usia 7 sd 9 tahun. Diikuti oleh 150 peserta perwakilan dari LPMP DKI Jakarta, P4TK Bahasa, MNI dan peserta umum. Pada Siang harinya MNI juga mempertunjukkkan atraksi gamelan yang merupakaan Binaan dari MNI. Sementara di tempat yang berbeda yaitudi Plaza Insani juga diselenggarakan Pameran dan Bazar buku Murah, Festifal Kuliner dan Dongeng. Kegiatan dihadiri oleh IKAPI, dan Sekolah Model Binaan LPMP DKI Jakarta.
Selasa, 24 April 2018, Museum Nasional Indonesia, Pada hari ketiga MNI mengadakan Workshop membatik yang diikuti oleh peserta jenjang SMA berjumlah 100 siswa perwakilan dari LPMP DKI, MNI, P4TK Bahasa dan UPT Museum yang lain.
Rabu, 25 April 2018, Museum Nasional Indonesia, Workshop Permainan Tradisional ini ditampilkan MNI pada hari ke 4 gebyar hardiknas 2018 ini. 300 siswa siswi SD dan SMP diundang untuk mengenal dan memainkan permainan tradisional yang tidak mereka kenal karena terkalahkan dengan game online yang lebih familiar buat mereka. Permainan yang dikenalkan antara lain, Yoyo, Gangsing, Enggrang, Bakiak, Dampu dan masih banyak lagi. Peserta workshop yang merupakan perwakilan dari LPMP DKI, MNI, P4TK Bahasa dan UPT Museum yang lain ini sangat senang dan antusias mengikuti kegiatan ini.
Kamis, 26 April 2018, LPMP DKI Jakarta dan Museum Basuki Abdullah, Pada hari ke lima ini kegiatan gebyar dipusatkan di dua tempat, yaitu LPMP Jakarta dan Museum Basuki Abdullah. Di Museum Basuki Abdullah, kegiatannya adalah Sketsa dan Lomba Lukis untuk pelajar sejabodetabek. Sedangkan di LPMP DKI Jakarta, Kegiatannya tak kalah meriah yaitu dibuka oleh Direktur Pembinaan SD, Dr. Khamim, M.Pd dengan pagelaran Tari Saman dari Siswa SMAN 104 dan pencak Silat Pamur yaitu binaan LPMP DKI Jakarta. Serangkaian kegiatan yang disajikan LPMP DKI Jakarta pada acara gebyar ini adalah Dongeng untuk jenjang SD, kelas INspirasi untuk jenjang SMP dan SMA, Ngobrol Publik tentang Masalah Kesulitan Belajar dilihat dari sisi Medis untuk Komite dan para Bapak Ibu Guru yang juga diundang pada acara ini. Tak luput dari rangkaian kegiatan adalah para pegawai LPMP juga menggelar bazarr untuk pegawai dan peserta yang hadir selain itu Lomba Selfie n Gruofie serta berbagai doorprize juga diperuntukkan untuk peserta yang hadir.
Jumat, 27 April 2018, Museum Basuki Abdullah, Acara penutupan dipusatkan di Museum Basuki Abdullah dan ditutup oleh Bapak Siswanto mewakili Dirjen Kebudayaan, dengan menampilkan Pertunjukan seni dan budaya dari Sekolah di bawah binaan Direktorat Kesenian.