Bergandeng Tangan Demi Suksesnya Implementasi Kurikulum Merdeka
Sri Rakhmawanti, S.E., M.M.
Dalam rangka pemulihan pembelajaran dan pendidikan di Indonesia, Kemendikbudristek meluncurkan Merdeka Belajar Episode 15, Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM), dan Platform Merdeka Mengajar (PMM). Platform Merdeka Mengajar merupakan aplikasi khusus yang menyediakan berbagai referensi bagi guru untuk terus mengembangkan praktik mengajar secara mandiri dan berbagi praktik baik. Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Mengajar ini adalah struktur Kurikulum Merdeka yang lebih fleksibel, fokus pada materi yang esensial.
Agar tingkat keberhasilan penerapan Kurikulum Merdeka akan makin meningkat, tentunya perlu dukungan dari berbagai pihak, termasuk mitra pembangunan yaitu organisasi masyarakat yang berkecimpung di dunia pendidikan. Mitra pembangunan dapat menjadi sumber informasi dan sumber belajar tambahan yang dapat membantu keberhasilan dalam menerapkan Kurikulum Merdeka.
Pada Kamis, 14 Juli 2022, BPMP Provinsi DKI Jakarta, BBPPMPV Bisnis dan Pariwisata, dan BBGP DI Yogyakarta duduk bersama Mitra Pembangunan DKI Jakarta berkomitmen untuk bersinergi menyukseskan Implementasi Kurikulum Merdeka.
Hadir perwakilan Mitra Pembangunan dari PT. Orbit Ventura Indonesia, Yayasan World Wide Fund Indonesia, Yayasan Guru Belajar, Lingkar Daerah Belajar, dan Kelas Pintar di BPMP Provinsi DKI Jakarta secara luring, dan hadir secara daring Tim Implementasi Kurikulum Merdeka dari BBPPMPV Bisnis dan Pariwisata, dan BBGP DI Yogyakarta.
Pada kesempatan ini, Kepala BPMP Provinsi DKI Jakarta (Moch. Salim Somad, S.Kom, M.Pd) menyampaikan bahwa keberhasilan peningkatan mutu pendidikan tidak bisa dilakukan oleh Kemendikbudristek semata. Perlu adanya kerjasama yang solid dengan Dinas Pendidikan, dan peran aktif masyarakat pemerhati pendidikan yang diwadahi oleh organisasi masyarakat yang disebut mitra pembangunan. Pak Salim juga mengajak para mitra pembangunan untuk berbagai praktik baik dalam membantu sekolah meningkatkan mutu pendidikan.
Ajakan Pak Salim disambut baik oleh para mitra pembangunan dengan perkenalan dan penyampaian intervensi yang sudah dilakukan mitra kepada sekolah-sekolah selama ini. Para mitra juga menyampaikan beberapa inovasi yang sudah dilakukan antara lain program sekolah 4.0, digitalisasi sekolah, program PSC (plastic smart cities).
Acara dilanjutkan dengan penyampaian informasi perkembangan login Platform Merdeka Mengajar untuk Implementasi Kurikulum Merdeka di DKI Jakarta. Berikut data jumlah sekolah pendaftar Implementasi Kurikulum Merdeka dan jumlah sekolah yang sudah login Platform Merdeka Mengajar.
Jenjang |
Jumlah Pendaftar Implementasi Kurikulum Merdeka |
Jumlah Login Platform Merdeka Mengajar |
SLB |
22 | 14 |
PAUD |
359 | 119 |
SD |
1.659 | 1.361 |
SMP |
596 | 524 |
SMA | 283 |
227 |
SMK |
364 |
274 |
PKBM | 35 |
7 |
TOTAL | 3.318 |
2.526 |
Perkembangan ini menjadi titik pijak baik BPMP Provinsi DKI Jakarta, BBPPMPV Bisnis dan Pariwisata, BBGP DI Yogyakarta, serta para mitra pembangunan untuk menyusun strategi bersama dalam mendorong dan memotivasi sekolah-sekolah memanfaatkan Platform Merdeka Mengajar, karena fasilitas/perangkat yang diperlukan untuk Implementasi Kurikulum Merdeka yang terdapat di platform tersebut.
Pertemuan ini merupakan titik awal kolaborasi pemangku kepentingan dunia pendidikan dalam menyukseskan progam nasional Implementasi Kurikulum Merdeka. Semoga melalui kegiatan kolaborasi bersama ini, kendala dan permasalahan yang mungkin terjadi dalam Implementasi Kurikulum Merdeka dapat dimitigasi.
Mari wujudkan pendidikan tuntas berkualitas di DKI Jakarta!